Headline media hari ini (16/7) sangat variatif. Namun, sebagian besar masih merupakan kelanjutan dan perkembangan terbaru dari isu-isu besar pekan ini. Dari konflik Papua, sejumlah statemen yang dilansir kemarin mengindikasikan agak sulit untuk mengarahkan oknum pelaku penembakan kepada pihak OPM. Perkembangan terbaru hari ini merujuk pada spekulasi adanya kemungkinan kasus ini terkait rebutan jatah dana keamanan PT Freeport yang jumlahnya cukup fantastis. Pada 2004 saja, layanan perlindungan keamanan yang digelontor PT Freeport telah mencapai US$ 6,9 juta. Mungkinkah sikap diam presiden dan jajarannya ada kaitannya dengan isu terbaru ini?
Perkembangan virus A-H1N1 cukup signifikan. Dalam sehari pasien positif terinfeksi telah bertambah 30 orang menjadi 142 orang. Saat pengumuman awal Depkes pada 24 Juni lalu, jumlah pasien positif baru 2 orang. Dalam tempo tiga minggu, jumlah itu telah meningkat mencapai angka ratusan. Sudah selayaknya bila masalah ini menjadi salah satu perhatian sentral pemerintah saat ini. Apalagi, CA Nidom, pakar Flu Burung Unair, juga mengingatkan potensi terjadinya persilangan antara virus Flu Burung (H5N1) dan Flu Babi (H1N1) sangat mungkin terutama di daerah tertentu, seperti Jabodetabek, di mana banyak ditemukan kasus terkait kedua jenis virus tersebut. Hasil silang dapat menghasilkan jenis virus influenza baru yang lebih mengancam.
Divine light illumines me as to trivial thoughts stay & trap my mind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar